Amazon Inc PHK 9.000 Karyawan, Divisi SDM dan Cloud Jadi Target?

Perusahaan raksasa e-commerce Amazon (Amazon Inc.) kembali membuat pengumuman pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawannya. Setelah sebelumnya memutuskan hubungan kerja dengan 18.000 karyawan, kini giliran divisi sumber daya manusia (SDM) dan komputasi awan (cloud) yang akan terkena gelombang PHK.

Dalam pengumuman yang disampaikan oleh CEO Amazon Web Services, Adam Selipsky memaparkan pengurangan karyawan sudah dimulai di Amerika Serikat (AS), Kanada, Kosta Rika, dan negara lainnya. Selipsky juga menjamin karyawan Amazon Inc. yang terkena PHK akan mendapatkan pesangon, tunjangan asuransi kesehatan, serta dukungan dan akses untuk mendapatkan pekerjaan lainnya.

Menurut Selipsky, Amazon mengikuti proses lokal di wilayah lain yang mungkin mencakup waktu untuk berkonsultasi dengan badan perwakilan karyawan. Meski demikian, pengumuman ini mengejutkan karyawan di seluruh dunia dan berdampak pada keluarga yang terkena PHK.

Amazon Inc Jamin Karyawan Terkena PHK Mendapatkan Pesangon dan Tunjangan Kesehatan

Sejak beberapa waktu lalu, Amazon telah memberhentikan beberapa karyawan di unit periklanannya dan melepaskan staf di video game serta unit streaming Twitch. Pengurangan karyawan ini merupakan bagian dari upaya CEO Amazon Andy Jassy untuk memotong biaya di seluruh lini perusahaan.

Peritel elektronik ini memperhitungkan penurunan ekonomi dan pertumbuhan yang melambat dalam bisnis ritel intinya. Dalam beberapa tahun terakhir, Amazon Inc. telah melakukan rekrutmen besar-besaran, sehingga jumlah PHK yang dilakukan menjadi catatan sejarah terbesar selama 29 tahun Amazon berdiri.

Pengumuman ini juga menunjukkan adanya perubahan strategi bisnis yang sedang dilakukan oleh Amazon. Perusahaan ini tampaknya sedang berfokus pada bisnis inti mereka dan mengurangi investasi di beberapa divisi. Hal ini dapat memengaruhi pertumbuhan perusahaan di masa depan. Meski demikian, Amazon Inc. tetap memberikan jaminan kepada karyawan yang terkena PHK dan menyediakan sejumlah sumber daya dan poin kontak untuk membantu transisi mereka. Selain itu, perusahaan juga tetap berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggannya.